OI (PI) Adanya dugaan kuat oknum Camat dan ASN ‘Ada Main’ di ruang kerja Camat, sudah terdengar oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir.
Menurut Sekda Pemkab Ogan Ilir, H Muhsin Abdullah, pihaknya sudah mendengar masalah tersebut dan segara mungkin menindak lanjutinya.
“Kita sudah mendengar berita itu, tapi informasi lebih detailnya kita belum dapatkan,” ungkap Sekda didepan media saat di temui kantornya, Senin 04 Maret 2024.
Dikatakan Sekda H. Muhsin Abdullah, melalui Inspektorat pihaknya akan menurunkan tim dalam menindak lanjuti terkait pemberitaan oknum camat yang heboh saat ini.
“Melalui inspektorat, akan kita turunkan tim, untuk mencari informasi lebih jauh lagi. Kita serahkan inspektorat cara inpeksinya, bagaimana cara kerjanya nanti,” katanya.
Disinggung jika benar permasalahan yang dihadapi oknum camat ini, bagaimana sanksinya?.
“Untuk sanksi nanti ada tingkatan-tingkatan, tapi nunggu laporan dari inspektorat terlebih dahulu baru lapor ke pak Bupati,” paparnya.
“Baru nanti ada kebijakan lebih lanjut, kalau memang terbukti. Ini kan baru berita. Nanti akan dipanggil dan dipinta keterangan sejauh mana tingkat kebenaran,” sambungannya.
Apakah pak sekda sudah nonton video CCTV nya? “Kabur tidak jelas,” tukas Sekda sembari tersenyum dan tawa didampingi Asisten II Setda Pemkab Ogan Ilir, Ir Tahir R.
Sementara itu, Kepala Inspektorat Kabupaten Ogan Ilir Ibnu Hardi mengaku sudah melayangkan surat pemanggilan kepada oknum camat dan ASN tersebut.
“Dengan kejadian video oknum camat pemulatan barat dan ASN ,hari ini telah membuat surat pemanggilan terhadap yang bersangkutan,” kata Ibnu ditemui diruang kerjanya “Yang pasti sesuai berita yang viral ini,” tukasnya.
( Abbas ppwi )
