Oleh Lekat S. Amrin
Kaur://https//pewartainvestigasi.com – KEMENANGAN adalah harapan, dan itu dicapai oleh kandidat Cabup/Cawabup Kaur Gusril-Hamid. Eforia adalah ekspresi kegembiraan, dan itu harus dirayakan sebagai bentuk syukur dalam perjuangan. Tetapi eforia dan kegembiraan cukup dirayakan sesaat saja, karena tugas Bupati dan Wakil Bupati terpilih cukup berat menunggu di depan.
Hasil pleno KPU Kabupaten Kaur, Senin (2/12/2024) telah rampung dan sukses. Pasangan No.2 Gusril-Hamid mendapatkan suara 41.441 suara, pasangan No.3 Sulman-Deny mendapatkan suara 20.936 suara, dan pasangan No.1 Herlian-Noprizal mendapatkan suara 16.992 suara.
Pada kompetisi Pilkada Kaur 2024 ini, Gusril-Hamid menang telak dengan selisih suara pada urutan berikut mencapai 21 ribu lebih. Maka, secara politik pasangan Gusril-Hamid mendapatkan legitimasi (pengakuan) kuat dan tertinggi di provinsi Bengkulu. Hal ini diapresiasi oleh banyak pihak, terutama oleh partai pengusung utama yaitu partai Golongan Karya, serta partai pengusung lain yaitu PBB, PKS, dn PDIP.
Lalu ke depan, tetap saja keberlanjutan perjuangan sebagaimana tagline “Menata Kembali Kaur Untuk Semua” harus diwujudkan. Gusril Pausi, S.Sos, M.Ap, ketika menerima laporan resmi Tim Pemenangan terhadap hasil pleno Kaur, di kediamannya Bengkulu, dikatakan bahwa dia bersama wakil telah mempersiapkan konsep untuk melaksanakan visi misi-nya dalam membangun Kabupaten Kaur.
“Dalam kepala saya saat ini telah banyak rencana dan strategi untuk mengeksekusi kebijakan menuju Kaur lebih baik ke depan,” kata Gusril Pausi di hadapan semua tim pemenangan.
Sebagaimana diketahui, sejak Gusril Pausi terelemenasi di Pilkada tahun 2020, dan pergantian pimpinan di Kabupaten Kaur, maka banyak hal yang harus ditata kembali. Dimulai penataan keuangan, yang selama kepemimpinan Gusril-Suti tahun 2016-2021 selalu mendapatkan perdikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) akan diperjuangkan kembali oleh Gusril-Hamid di priode kepemimpinannya 2025-2030 mendatang.
Prestasi pengelolaan keuangan secara akuntabel menjadi sangat penting untuk mengukur prestasi daerah dalam melaksanakan program pembagunan. Sinergisitas semua instrumen di setiap Organisasi Perangkat Daerah harus berjalan dengan baik, untuk mencapai kesuksesan tersebut. Dan Gusril Pausi telah berpengalaman satu priode memimpin Kabupaten Kaur yang tidak lepas dari dinamika yang dimiliki daerah ini.
Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) menurut Gusril Pausi, sangat penting dan menentukan keberlangsungan prestasi kinerja Pemerintah Daerah. Penempatan posisi pejabat birokrasi tetap dalam konsep dan kaidah profesionalitas the right man on the right place (ditempatkan sesuai keahliannya). Banyak hal yang harus ditata untuk kebutuhan Kabupaten Kaur mengejar ketertinggalan dari Kabupaten lain.
Kini, Gusril-Hamid menunggu jadwal dari KPU terkait pelantikan. Keberadaannya bertekad sepenuhnya mendermakan seluruh kemampuan untuk Kabupaten Kaur. Dari semua pengalaman yang dimilikinya setelah terjun di politik sebagai Ketua Golkar di Kaur dua priode, terbukti membawa partai ini berturut-turut sebagai ketua DPRD Kaur. Dan ini adalah prestasi terbaik.
Tentu kegembiraan, kepuasan sebuah perjuangan, bahkan eforia kemenangan adalah lumrah. Tapi eforia itu tidak harus berlebihan, dan cukup sesaat saja. Karena Gusril Pausi dan Abdul Hamid tahu, tugas berat menantinya di depan, dan konsep untuk semua itu kini telah berada dalam benaknya.
“( Samsudin )”
Penulis adalah kader Partai Golkar provinsi Bengkulu.