Daftar hadir nama organisasi dan media yg menjadi prioritas Paripurna HUT OKI ke-78
OKI – (PEWARTAINVESTIGASI) Kinerja Panitia HUT OKI Ke 78 tahun 2023 patut dipertanyakan karena diduga tebang pilih dalam mengundang tamu undangan begitu juga dengan pembagian supenir atau cindera mata pada saat kegiatan HUT Kabupaten OKI yang dilaksanakan di Gedung DPRD OKI pada Hari Rabu tanggal 11 Oktober 2023 ini.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPD IWO Indonesia Kabupaten OKI, Aliaman SH disela-sela giatnya.
“Kita selaku Ketua DPD IWO Indonesia sangat kecewa dengan pihak panitia HUT OKI Ke 78 tahun 2023 ini, karena tamu undangan yang di undang oleh Pemkab OKI, terutama untuk Organisasi Wartawan di OKI diduga tebang pilih,” ujarnya.
Menurutnya, padahal pada Upacara HUT RI Ke-78 pada 17 Agustus 2023 belum lama ini, kita diundang oleh Pemkab OKI untuk menghadiri dan mengikuti rangkaian Upacara Bendera dan rangkaian lainnya. Begitu juga Acara Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif yang dilaksanakan oleh Bawaslu OKI, DPD IWO Indonesia Kabupaten OKI diundang secara resmi, ungkapnya.
Mengenai hal undangan tersebut, kita juga telah koordinasikan dengan pihak Badan Kesbangpol OKI, dan menurut Firman Bidang Ormas, Ketahanan Ekonomi dan Budaya pada Kesbangpol OKI, bahwa undangan yang diberikan kepada ketua organisasi baik untuk LSM maupun organisasi wartawan dan lainnya, itu sesuai dengan daftar dan undangan yang disampaikan oleh bagian pemerintahan Pemda OKI, kita hanya memberikan atau menyampaikan undangan yang dimaksud sesuai dengan daftar undangan yang tertera, terangnya.
Ditanya organisasi wartawan mana saja yang diundang oleh panitia HUT OKI ke 78 tahun ini ?
“Ya, kalau menurut informasi dari group via WhatsApp dan disinkronkan dengan kursi tamu undangan untuk organisasi media di Ruang Rapat Paripurna DPRD OKI, itu ada PWI, SWI, IWO, PPWI, FORWAKI, SMSI dan PWI Peduli Kab.OKI, dan untuk DPD IWO Indonesia itu tidak ada, bahkan untuk daftar hadir tamu undangan yang disiapkan oleh panitia HUT OKI ke 78 di DPRD OKI juga tidak ada, padahal kita tahu dan sudah saling mengenal satu sama lainnya”, jelasnya.
Sebetulnya Undangan itu tidak seberapa, namun arti dalam berorganisasi ini sangat penting bagi kami DPD IWO Indonesia, tandasnya.
“Hal ini patut diduga ada apa, dan mengenai anggaran HUT OKI Ke 78 tahun ini juga patut dipertanyakan, apalagi pada saat HUT OKI ke 78 yang digelar di DPRD OKI ini, beberapa tamu undangan ada yang mengeluh karena ada yang mendapat Supenir atau cindera mata, namun ada yang tidak, padahal sama, semuanya tamu undangan, pungkasnya. (Agung Jepriansyah/Red).